Nyeri Perut
Nyeri perut bagian bawah sering terjadi pada kehamilan trimester kedua. Ketika rahim membesar, ligament lingkar menjadi semakin tegang dan menyebabkan rasa nyeri sepanjang ligament. Agar nyeri ini bisa reda, pengobatan yang baik adalah dengan beristrirahat yang cukup.
Sakit Punggung
Perubahan tubuh selama kehamilan bisa mengakibatkan pegal pada punggung. Apalagi janin berkembang semakin besar sehingga punggung mudah tertarik atau merenggang. Untuk mencegahnya lakukan olahraga hamil secara teratur, gunakan sepatu tanpa hak, tidur di kasur yang rata dan agak keras, jangan tidur melengkung dan berbaringlah dengan punggung lurus.
Sesak Nafas
Ketika perut semakin membesar maka Anda akan merasakan sesak nafas, jangan khawatir karena hal ini biasa terjadi pada masa kehamilan. Untuk mencegahnya jangan lupa berdiri dan duduk dengan dengan sikap tenang. Jika ingin berbaring, telentang dan letakkan kepala dan bahu di atas sebuah bantal atau lebih.
Sembelit
Sulit buang air besar seringkali terjadi pada masa kehamilan. Banyak penyebabnya misalnya kekurangan zat besi dan vitamin, kurang minum air, tekanan rahim terhadap usus dan kurangnya latihan olahraga. Untuk itu perbanyaklah makanan berserat, sayuran, buah dan minumlah air putih minimal 8 gelas setiap harinya.
Mual
Umumnya pada awal kehamilan Anda akan mengalami mual dan muntah, biasanya terjadi 4 minggu setelah pembuahan terjadi hingga tiga bulan pertama. Selama bulan pertama kehamilan akan terjadi pusing, malas bangun pagi jika perut kosong. Untuk mengatasinya jangan lupa mengisi perut setiap pagi. Jika tidak ada nafsu makan usahakan makan sedikit tetapi sering, lalu perbanyaklah minum cairan agar tidak terjadi dehidrasi.
Sering Buang Air Kecil
6 minggu setelah pembuahan Anda akan sering pergi ke kamar kecil. Penyebabnya adalah tekanan rahim terhadap kandung kemih yang membatasi kemampuan kandung kemih untuk menyimpan air seni. Saat kehamilan bertambah besar Anda akan mengalami rasa sulit menahan air seni. Walaupun repot harus bolak-balik ke kamar kecil jangan pernah untuk mengurangi porsi minum Anda.
Mimisan dan Gusi Berdarah
Selama hamil peredaran darah ke hidung meningkat, akibatnya bisa terjadi mimisan dan gusi berdarah. Agar gusi tak berdarah gunakan sikat gigi yang lembut lalu berkumurlah dengan air garam untuk menyembuhkan gusi yang bengkak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dipersilahkan untuk mengisi komentar di bawah ini :